Makanan Yang Mengandung Zat Besi Tinggi
Zat besi merupakan suatu zat yang berperan penting untuk tubuh kita. Fungsi zat ini untuk tubuh kita adalah sebagai zat yang mengangkut oksigen menuju sel-sel darah di dalam tubuh kita. Zat besi juga memiliki fungsi lain seperti:
Pembentukan Hemoglobin
Zat ini sangat membantu dalam proses pembentukan hemoglobin. Tak hanya itu zat besi juga berfungsi sebagai zat yang memberi warna merah tua pada darah.
Membantu fungsi otot agar lebih maksimal
Zat besi sangat berperan bagi Anda yang ingin mendapatkan tubuh ideal. Karena zat ini selalu menyuplai oksigen yang diperlukan saat otot berkontraksi. Oleh sebab itu bagi Anda yang sedang menjalankan program untuk mendapatkan tubuh ideal Anda diharuskan mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak zat besi.
Sumber zat besi bisa kita dapatkan melalui makanan yang kita konsumsi sehari-hari. Di sini akan dijelaskan beberapa makan yang disebut sebagai sumber zat besi. Berikut beberapa menu sehat yang bisa kita konsumsi setiap hari untuk memenuhi kebutuhan zat besi:
Sumber Zat Besi Hewani
Ikan
Ikan laut dikenal sebagai sumber omega 3 dan omega 6. Selain itu di dalam 100 gram ikan laut ternyata mengandung 3.8mg zat besi.
Telur
Telur kaya akan mineral dan vitamin B. Telur baik dikonsumsi sebagai menu sarapan pagi. Hal ini disebabkan di dalam telur mengandung banyak zat besi. Belum diketahui berapa mg kandungan di dalam telur. Namun zat besi dalam telur baik untuk awal pembentukan hemoglobin pada pagi hari.
Daging Sapi
Di dalam 100 gram daging sapi mengandung 2.8mg zat besi. Selain itu di dalam 100 gram 21kkal dan 14 gram lemak. Namun daging sapi tak baik dikonsumsi sebagai menu harian. Hal itu dikarenakan daging sapi bisa mempercepat penumpukan lemak dalam tubuh, sehingga berisiko menyebabkan obesitas (kelebihan berat badan).
Sumber Zat Besi dari Buah-buahan
Jeruk
Selain mengandung banyak vitamin C, jeruk juga mengandung zat besi yang baik untuk pembentukan hemoglobin dalam tubuh.
Aprikot
Nama buah ini memang cukup asing di telinga masyarakat Indonesia. Bisa dimaklumi mengingat buah tersebut jarang dibudidayakan di dalam negeri. Meski begitu, aprikot sangat dianjurkan untuk di konsumsi karena banyak mengandung zat besi.
Prune
Di dalam secangkir jus prune mengandung 3mg zat besi. Buah ini jauh lebih baik dari papaya dan apel sebagai sumber zat besi. Buah yang warnanya mirip anggur ini juga mampu mengatasi masalah pencernaan seperti konstipasi.
Bit Hijau
Di dalam bit hijau terkandung banyak zat besi yang baik untuk membantu proses pembentukan darah. Selain itu di dalam bit hijau terkandung vitamin A dan B3.
Sumber Zat Besi dari Sayuran
Jagung
Jagung banyak mengandung zat beli. Selain zat besi ada zat lain yang terkandung dalam jagung adalah vitamin A dan vitamin C.
Bayam
Selain mengandung banyak vitamin A dan K, bayam ternyata juga mengandung banyak zat besi. Di dalam 100 gram bayam mengandung 3.5 mg zat besi.
Kentang
Berdasarkan hasil studi yang diadakan di beberapa Negara berkembang, kentang ternyata memiliki banyak kandungan zat besi.
Selain dari bahan alami, zat besi juga bisa kita dapatkan dari kandungan bahan olahan yang bisa temui dalam kehidupan sehari-hari. Berikut daftar menu olahan yang mengandung banyak zat besi yang bisa kita temui dalam kehidupan sehari-hari:
Roti Gandum
Roti yang berbahan dari gandum ternyata banyak mengandung zat besi yang penting peranannya untuk tubuh kita. Selain itu roti gandum juga bisa dijadikan sebagai menu diet.
Sereal
Di dalam secangkir sereal instan terdapat 18mg zat besi. Karena itu, sangat disarankan untuk menyantap sereal saat sarapan. Selain kandungan zat besi, juga ada kandungan karbohidrat cukup tinggi.
Oatmeal
Secangkir oatmeal mengandung 1mg zat besi. Memang sangat sedikit, namun ini bisa dijadikan menu pengganti untuk memenuhi kebutuhan zat besi Anda jika telah bosan dengan menu harian Anda.
Kismis
Selain mengandung basa yang berfungsi sebagai pengatur keasaman dalam tubuh, kismis juga mengandung banyak zat besi.
Nah, mulai dari sekarang jangan sampai kita mengabaikan kebutuhan tubuh kita seperti zat besi misalnya. Kekurangan zat besi bisa membuat tubuh Anda terasa lemas. Selain itu kekurangan zat besi juga bisa menyebabkan Anemia atau kekurangan darah merah. Tentu jika kita terkena Anemia bisa menyebabkan efek samping yang berbahaya. Jangan biarkan tubuh kita tersiksa hanya karena hal sepele seperti kekurangan zat besi misalnya.
Akibat Kekurangan Zat Besi
Kenali tanda-tanda kekurangan zat besi sebelum bermacam-macam penyakit menyerang Anda. Berikut tanda-tanda tubuh kita kekurangan zat besi:
Sering sesak napas
Hal ini disebabkan karena kurangnya zat besi dalam tubuh. Karena zat besi dalam tubuh berfungsi sebagai pengangkut oksigen dalam darah. Jika kita kekurangan zat besi maka darah tak akan teraliri oksigen secara merata sehingga menyebabkan seseorang mengalami sesak napas.
Kuku mudah rapuh
Kuku mudah rapuh bisa dipengaruhi karena kurangnya zat besi di dalam tubuh kita.
Kulit terlihat pucat
Hal ini terjadi karena kurangnya supply darah yang disebabkan kurangnya zat besi dalam tubuh. Karena zat besi juga berpengaruh dalam pembentukan sel darah merah.
Mudah lelah
Kita mudah lelah karena tubuh kekurangan zat besi yang membuat aliran darah tak lancar sehingga tubuh kita akan terasa lemas saat kita beraktifitas.
Mood mudah berubah
Kurang lancarnya aliran darah dalam tubuh membuat syaraf sensitive sehingga membuat mood seseorang mudah berubah.
Menopause dini
Hal ini disebabkan karena seorang wanita yang masa menstruasi berhenti pada usia muda wanita tersebut kekurangan zat besi. Berbahaya bukan ? Menopause dini sangat membuat kaum wanita sedih karena dalam usia dini mereka sudah tidak bisa menghasilkan keturunan.
Hal diatas bisa diatasi jika kita mampu memenuhi kebutuhan zat besi yang diperlukan tubuh kita. Tapi dianjurkan untuk berganti menu setiap hari. Karena sesuatu yang berlebihan menimbulkan efek yang negative pula. Semoga bermanfaat terimakasih.
1 komentar
RESPONS PANITIA ACEH WORLD SOLIDARITY CUP SOAL LAPANGAN BURUK
BalasHapus